Tips Membeli Mobil Cash
Saat ini, kepemilikan mobil sudah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat modern. Mobil sudah dijadikan sebagai alat transportasi pribadi setelah motor.
Bagi sebagian orang membeli mobil dengan cash atau pembayaran tunai menjadi suatu kebanggaan. Namun, bagi sebagian ada yang masih merasa kesulitan untuk bisa membeli mobil dengan cash.
Mobil yang dapat dibeli cash bukan hanya untuk mobil baru atau grass, namun juga berlaku untuk mobil bekas. Meski begitu, masih ditemukan orang-orang yang bingung untuk pergi ke dealer karena tidak mengetahui bagaimana cara beli mobil.
Untuk mempermudah langkah Anda, artikel ini akan menyajikan penjelasan mengenai tips dan cara beli mobil cash. Dibaca sampai selesai ya!
- Sesuaikan budget Anda
Hal paling pertama adalah menyesuaikan budget dengan kantong Anda. Hitunglah secara detail karena membeli mobil adalah bentuk pengeluaran yang cukup besar bagi keuangan keluarga, terlebih dengan metode cash.
Perhatikan pula biaya-biaya lanjutan, seperti perawatan, perbaikan, pajak, asuransi, dan lain sebagainya.
- Sesuaikan dengan kebutuhan
Bijaklah dalam memilih jenis mobil apa yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Beberapa pilihan mobil yang menjadi kebutuhan keluarga adalah mobil sedan, minibus, dan SUV.
Anda dapat menyesuaikan kebutuhan Anda dengan menentukan jumlah anggota keluarga, sesuaikan dengan ukuran garasi rumah, dan kebutuhan Anda lainnya.
Umumnya, mobil yang diminati masyarakat saat ini adalah mobil yang memiliki kapasitas penumpang hingga 7 orang.
- Mulai menabung dari sekarang!
Jika Anda menginginkan sebuah barang agar dapat dibeli secepatnya, berarti Anda juga harus konsisten menabung dengan menyisihkan pendapatan.
Sisihkan minimal 50% dari jumlah pendapatan. Berapapun pendapatan Anda, jika dilakukan secara konsisten setiap bulannya maka tabungan Anda akan segera terpenuhi. Selain itu, tentukan target waktu sampai kapan hingga mencapai jumlah tabungan yang diinginkan.
Cara beli mobil dengan cash
- Persiapkan uang muka
Istilah yang sudah tidak asing lagi dalam proses jual beli yaitu uang muka atau DP (down payment).
Kebanyakan DP hanya dibutuhkan untuk mobil indent. Namun, untuk mobil yang sudah siap beli dengan ketersediaan unit pembeli hanya diminta uang tanda jadi dengan nominal yang lebih kecil dibanding DP.