Kenali Fungsi Tilt Steering pada Mobil
Tujuan utamanya adalah untuk memberikan posisi yang pas bagi pengemudi sehingga bisa lebih fokus dan tetap merasa nyaman selama berkendara. Secara tidak langsung hal tersebut dapat meningkatkan keselamatan.
Posisi Setir yang Ideal
Setiap pengemudi memiliki standar kenyamanan yang berbeda-beda ketika berkendara. Beberapa poin penting yang harus diperhatikan ketika akan mengatur posisi setir diantaranya adalah:
- Idealnya, posisi setir yang paling pas adalah yang tidak terlalu jauh tapi juga tidak terlalu dekat dengan tubuh pengemudi.
- Jarak paling tepat antara tulang dada dengan kemudi adalah sekitar 25-30 cm jika diukur dari bagian tengah lingkar kemudi.
- Posisi yang paling tepat untuk bagian tengah kemudi adalah mengarah ke bagian dada pengemudi, bukan ke arah leher atau kepala.
- Pastikan posisi tangan berada di arah jam 3 dan jam 9 untuk memudahkan pengemudi saat akan meraih tuas ketika berkendara.
- Semakin dekat posisi pengemudi dengan kemudi maka risiko mengalami cedera juga akan semakin tinggi jika airbag mengembang.
- Dilansir dari sebuah situs otomotif menyatakan bahwa ketinggian setir mobil posisinya tidak boleh berada di atas jantung pengemudi. Sebab, hal tersebut tidak baik untuk sirkulasi darah yang mengalir ke tangan si pengemudi.
Posisi yang demikian akan membuat pengemudi lebih mudah merasa lelah sehingga akan berisiko untuk keselamatan saat berkendara.
Pengaruh posisi setir tersebut tidak hanya mengarah pada faktor kenyamanan saja, melainkan juga pada risiko cedera serta kesehatan Anda sebagai pengemudi.
Untuk itu, setelah pengaturan posisi tilt steering selesai, jangan lupa untuk tetap menggunakan sabuk pengaman.