Berita

    Hindari Kebiasaan Ini Agar AC Mobil Tidak Cepat Rusak

    Tak jarang beberapa pemilik mobil menggunakan AC mobil secara sembarangan. Meskipun dapat menjadi penyelamat dari cuaca panas yang menyengat, AC mobil juga rentan terhadap kerusakan jika digunakan dengan tidak tepat. Penggunaan yang tidak tepat ini lah yang sebenarnya dapat membuat pemilik mobil pada akhirnya kewalahan. Oleh karena itu, agar dapat mencegah hal tersebut, berikut adalah beberapa kebiasaan yang justru bisa merusak AC mobil. 

    1. Menghidupkan AC Langsung dengan Kecepatan Penuh

    Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan orang adalah menyetel AC ke suhu tertinggi segera setelah mereka memasuki mobil yang panas. Meskipun wajar jika Anda menginginkan penghilangan panas secara instan, praktik ini memberikan tekanan yang tidak perlu pada sistem AC. Permintaan pendinginan maksimum yang tiba-tiba dapat membebani kompresor dan komponen lainnya secara berlebihan, sehingga menyebabkan keausan dini.

    Daripada langsung menyalakan AC dengan daya penuh, mulailah dengan meningkatkan kecepatan kipas secara bertahap dan menurunkan pengaturan suhu. Hal ini memungkinkan sistem menjadi dingin secara bertahap dan beroperasi lebih efisien, sehingga mengurangi risiko kerusakan.

    2. Mengabaikan Suara atau Bau Aneh

    Suara-suara yang tidak biasa atau bau tidak sedap yang keluar dari sistem AC mobil Anda sering kali merupakan tanda peringatan awal adanya masalah mendasar. Hal ini dapat mencakup kompresor yang tidak berfungsi, kebocoran pada sistem pendingin, atau penumpukan jamur dan bakteri di ventilasi udara. Mengabaikan tanda-tanda peringatan ini dapat mengakibatkan masalah yang lebih signifikan dan bahkan dapat menyebabkan kerusakan total pada sistem AC.

    Jika Anda melihat ada suara atau bau aneh yang keluar dari sistem AC Anda, jangan abaikan. Jadwalkan pemeriksaan profesional sesegera mungkin untuk mengidentifikasi dan mengatasi akar penyebab masalah sebelum menjadi lebih parah.

    3. Jarang Melakukan Service

    Jarang melakukan perawatan teratur pada AC mobil dapat memberikan dampak yang merugikan. Debu dan kotoran dapat menyumbat filter udara, yang mengakibatkan penurunan kualitas kinerja AC mobil Anda. Selain itu, tidak dilakukannya pengecekan juga dapat menyebabkan kekurangan refrigerant atau kebocoran yang merusak komponen penting seperti kompresor. Semua ini dapat menyebabkan AC mobil tidak dingin, berisik, atau bahkan rusak secara permanen, menghasilkan biaya perbaikan yang mahal. 

     

    Oleh karena itu, ikuti jadwal perawatan yang direkomendasikan pabrikan untuk sistem AC kendaraan Anda. Hal ini biasanya mencakup inspeksi rutin dan servis oleh teknisi berkualifikasi untuk memastikan semua komponen berfungsi dengan benar dan masalah apa pun segera diatasi.

    4. Parkir di Bawah Sinar Matahari Langsung

    Membiarkan mobil Anda diparkir di bawah sinar matahari langsung dalam waktu lama dapat meningkatkan suhu di dalam kendaraan secara signifikan, sehingga memberikan tekanan tambahan pada sistem AC saat Anda mulai mengemudi. Panas yang berlebihan juga dapat menyebabkan komponen sistem AC, seperti kompresor dan saluran refrigerant, menjadi lebih cepat rusak seiring berjalannya waktu.

    parkir di bawah terik matahari

    Unsplash.com

    Jika memungkinkan, parkirkan mobil Anda di tempat yang teduh atau gunakan pelindung matahari untuk menghalangi sinar matahari langsung. Hal ini membantu menjaga suhu interior tetap dingin dan mengurangi beban kerja pada sistem AC saat Anda pertama kali mulai berkendara.

    5. Tidak Mencuci Bagian Luar Mobil

    Percaya atau tidak, kondisi eksterior mobil Anda juga bisa mempengaruhi kinerja sistem AC. Kotoran, serpihan, bahkan dedaunan dan ranting dapat menumpuk di sekitar kumparan kondensor dan menghalangi aliran udara sehingga menyebabkan sistem AC bekerja lebih keras untuk mendinginkan kabin.

    Cuci mobil Anda secara teratur dan berikan perhatian khusus untuk membersihkan area sekitar koil kondensor. Selain itu, periksa ventilasi luar dan kisi-kisi apakah ada tanda-tanda penghalang dan singkirkan kotoran untuk memastikan aliran udara yang baik ke sistem AC.

    Pada dasarnya menghindari kebiasaan umum ini dapat membantu memperpanjang umur sistem AC mobil Anda dan mencegah perbaikan yang mahal. Dengan melakukan perawatan yang benar, memperhatikan tanda-tanda peringatan, dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi tekanan yang tidak perlu pada sistem AC, Anda dapat menikmati berkendara yang sejuk dan nyaman selama bertahun-tahun yang akan datang. 

    Ingat, sedikit perhatian dan perhatian bisa sangat membantu menjaga AC mobil Anda tetap lancar. Namun, jika kondisinya sudah tidak memungkinkan untuk digunakan langsung saja bawa ke bengkel resmi, atau kunjungi suzukidealercab.co.id untuk mengkonsultasikan perbaiakan AC mobil Anda.