Apakah Mobil Harus Ditinggal Dalam Kondisi Netral saat Parkir?

Parkir mobil merupakan aktivitas sederhana yang sering disepelekan banyak pengemudi. Mulai sekarang, Anda sebaiknya mulai memerhatikan secara khusus ketika sedang memarkir kendaraan. Karena memarkir dalam kondisi transmisi netral “N” dapat berpotensi tidak aman.
Posisi netral merupakan posisi transmisi saat roda mobil tidak terhubung dengan mesin. Risikonya adalah roda mobil dapat berputar secara bebas. Hal ini yang membuat Anda perlu berpikir dua kali saat memarkir mobil dalam keadaan netral. Pembahasan lengkapnya simak berikut ini:
Cara Ideal Parkir Mobil Tanpa Transmisi Netral
Pertanyaan apakah mobil harus ditinggal dalam kondisi transmisi netral saat terparkir mungkin harus dijawab oleh bagaimana cara memarkir mobil yang ideal. Anda tentu tidak ingin mobil Anda bergerak bebas saat terparkir di tempat umum.
Cara ideal parkir mobil ini ditujukan untuk berbagai jenis mobil, baik mobil matic maupun mobil manual. Berikut ini cara-caranya:
-
Memarkir Mobil di Tempat Aman
Cara pertama tentu terkait dengan tempat parkir yang aman bagi mobil Anda. Misal, Anda tidak memarkir mobil di lokasi khusus mobil dan tidak ada tanda larangan memarkir mobil. Anda juga dapat memilih area yang sesuai dengan mobil Anda.
Memarkir mobil di tempat aman juga berkaitan dengan menjaga kondisi mobil tetap baik ketika Anda tinggal sementara ke suatu tempat. Seperti tidak memilih area parking yang sepi dan sejenisnya.
-
Mengubah Tuas Transmisi ke Posisi “P”
Anda disarankan untuk mengubah tuas transmisi ke posisi “P” (parking) ketika memarkir mobil dan ingin ditinggal sementara. Selain itu, disarankan pula untuk tidak langsung memindahkan tuas “D” ke “N” (netral).
Alasannya adalah jika Anda langsung memindahkan tuas ke posisi “N”, berari mesin mobil saja yang mati sedangkan sistem kelistrikan atau elektronik akan tetap menyala. Inilah yang sering mengakibatkan mobil bisa jalan sendiri ketika terparkir.
-
Mengaktifkan Parking Brake
Agar keamanan mobil Anda lebih ekstra saat parkir, Anda sebaiknya mengaktifkan fitur parking brake. Tujuan utama fitur satu ini adalah agar mobil tidak bergerak kemana-mana saat terpakir.
Cara mengaktifkan fitur parking brake, Anda dapat memindahkan tuas transmisi dari posisi “P” ke posisi “N”. Jangan lupakan handbrake untuk memastikan mobil terparkir dengan baik dan mencegah mobil bergerak sendiri.
-
Menekan Tombol Shift Lock
Fitur lain yang bisa membuat parkir mobil lebih aman walaupun ditinggal adalah shift lock. Fungsi utama dari fitur ini adalah agar pengemudi lebih mudah memindahkan transmisi dari “P” ke posisi “N”.
Anda cukup menekan fitur shift lock dengan memasukkan anak kunci. Namun, keberadaan fitur ini juga dipengaruhi oleh jenis mobil yang Anda miliki.
-
Jangan Terlena Transmisi “N”
Cara terakhir adalah jangan terlalu terlena dengan transmisi “N” (netral). Dari penjelasan di atas, dapat dimengerti jika Anda ingin memarkir mobil dengan aman, maka pindahkan tuas transmisi “P” ke “N”.
Namun, ternyata menurut pakar mengungkapkan bahwa mobil yang parkir dalam posisi “N” dan handbrake juga bisa bergeser. Salah satu solusinya adalah tetap mengubah transmisi ke posisi “P” dan didukung oleh handbrake.
Jadi, dari penjelasan di atas, Anda tidak perlu bingung dan khawatir lagi jika sedang memarkir mobil. Anda cukup mengganti posisi transmisi “P” dan handbrake jika mobil berencana ditinggal cukup lama.
Namun, untuk parkir sementara waktu, Anda boleh menggunakan transmisi “N” beserta handbrake. Jika Anda butuh info, tips dan cara jitu otomotif lainnya, Anda dapat klik di sini dan dapatkan artikel bermanfaat dan menarik.