Mengungkap Fungsi Stabilizer Link pada Mobil

Stabilizer link pada umumnya adalah penghubung antara roda kiri dan kanan, di mana fungsi utamanya untuk menstabilkan laju kendaraan ketika bermanuver. Setiap kendaraan mobil tentunya memiliki komponen jenis ini.

Link stabilizer biasanya terletak pada kaki bagian depan dari mobil. Bisa dikatakan bahwa komponen jenis ini memiliki fungsi untuk meredam guncangan sehingga akan membuat berkendara lebih nyaman. 

Pada artikel ini akan dijelaskan mengenai fungsi link stabilizer yang harus Anda ketahui, sehingga diharapkan wawasan Anda seputar mesin mobil menjadi bertambah.

Fungsi Link Stabilizer

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, komponen ini memiliki fungsi utama untuk menstabilkan laju kendaraan dengan meminimalisir guncangan. Akan tetapi sebenarnya ada fungsi yang lainnya, yaitu sebagai berikut:

1. Fungsi yang pertama adalah untuk mengurangi sudut kemiringan mobil ketika sedang melewati jalan berkelok. Sehingga penumpang yang ada di dalam mobil akan tetap nyaman tanpa mengalami limbung kanan limbung kiri.
2. Meningkatkan faktor keamanan pada jalan raya aspal dengan meningkatkan daya cengkeram pada mobil.
3. Link stabilizer ini memiliki fungsi untuk menghubungkan komponen suspensi lainnya dengan stabilizer bar. 

Tipe-Tipe Link Stabilizer 

Komponen jenis ini juga memiliki 2 tipe yang berbeda, untuk lebih lanjutnya simaklah hal di bawah ini:

1. Tipe Joint Link dan Bushing

Link stabilizer jenis ini merupakan jenis komponen yang menggunakan komponen ball joint dan karet bushing yang sudah dikombinasikan. 

Sesudah dikombinasikan, 2 komponen ini akan menjadi penghubung antara lower arm dengan stabilizer bar atau antara shock absorber dengan stabilizer bar. Bisanya jenis ini digunakan untuk suspensi bertipe Double wishbone atau tipe MacPherson. 

        2. Tipe Joint Link

Link stabilizer jenis ini merupakan jenis komponen yang menggunakan komponen ball joint saja sebagai komponen penghubung 

Komponen ini akan menjadi penghubung antara lower arm dengan stabilizer bar atau antara shock absorber dengan stabilizer bar. Bisanya jenis ini digunakan untuk suspensi bertipe Double wishbone atau tipe MacPherson. 

        3. Tipe Bushing

Link stabilizer jenis ini merupakan jenis komponen yang menggunakan karet bushing yang dikaitkan pada bagian lower arm melalui plat yang ada di dalamnya. 

Nah, nantinya karet bushing ini akan menjadi penahan stabilizer bar pada lower arm. Komponen biasa digunakan untuk suspensi bertipe wishbone.

        4. Tipe Joint Bushing

Link stabilizer jenis ini merupakan jenis komponen yang menggunakan komponen karat bushing yang sudah disusun sedemikian rupa hingga berbentuk seperti tusuk sate.

Komponen ini akan menjadi penghubung antara lower arm dengan stabilizer bar. Bisanya jenis ini digunakan untuk suspensi bertipe MacPherson strut.

Ciri-Ciri Jika Link Stabilizer Mengalami Kerusakan

Ada beberapa ciri sebagai indikasi bahwa komponen jenis ini mengalami kerusakan, sebagai berikut:

1. Mobil Anda akan terasa tidak nyaman karena akan tidak stabil saat dikendarai.
2. Mobil akan menjadi tidak nyaman saat melewati jalan berkelok atau melakukan bantingan mobil.
3. Mobil akan memunculkan suara yang kasar karena komponen besi di kolong mobil akan saling beradu sehingga sekali lagi akan terasa tidak nyaman saat dikendarai.

Pengertian dan fungsi stabilizer link pada artikel ini semoga dapat menjadi sumber bacaan yang bermanfaat. Jangan lupa, jika dirasa komponen jenis ini mengalami ciri-ciri kerusakan segera dibawa ke bengkel resmi Suzuki. Cukup dengan melakukan booking service melalui website resmi 

https://suzukidealercab.co.id/

 Anda bisa datang langsung ke bengkel Suzuki sesuai jadwal. Pengecekan sekaligus perbaikan akan langsung dilayani tanpa antri lagi.