Baut Roda Sering Kendor? Ini Cara Mengatasinya

Baut roda mobil memiliki peran penting dalam menjaga keamanan kendaraan Anda. Komponen kecil ini memastikan roda terpasang kuat pada hub sehingga mobil bisa melaju dengan stabil. 

Namun, beberapa pengemudi sering mengalami masalah baut roda yang kendor tanpa disadari. Kondisi ini sangat berbahaya, karena dapat menyebabkan roda goyang, getaran berlebih, bahkan lepas saat mobil sedang melaju. 

Untuk mencegah risiko fatal, Anda perlu memahami penyebab dan cara mengatasinya.

Penyebab Baut Roda Mobil Sering Kendor

Berikut ini beberapa penyebab baut roda sering kendor yang perlu Anda waspadai:

• Pemasangan Baut yang Tidak Benar

Kesalahan paling umum terjadi saat pemasangan roda setelah servis atau penggantian ban. Baut sering dikencangkan secara tidak merata, terlalu longgar, atau justru berlebihan. 

Pengencangan yang tidak berurutan juga dapat membuat tekanan tidak seimbang sehingga baut mudah kendor saat mobil digunakan.

• Penggunaan Kunci yang Tidak Sesuai

Kunci roda yang tidak pas ukurannya bisa membuat pengencangan tidak maksimal. Jika kunci selip, torsi yang diberikan tidak cukup untuk mengikat baut dengan kuat.

• Getaran Berlebih pada Roda

Ban yang tidak balance, shock absorber lemah, atau kondisi velg yang bengkok dapat menimbulkan getaran saat berkendara. Getaran inilah yang lama-kelamaan bisa melonggarkan baut roda mobil Anda.

• Baut atau Ulir Sudah Aus

Seiring usia kendaraan, ulir baut bisa aus atau rusak. Jika ulir sudah tidak lagi presisi, baut tidak bisa mengikat dengan sempurna sehingga mudah kendor.

• Velg Aftermarket Tidak Sesuai

Penggunaan velg aftermarket dengan spesifikasi yang tidak kompatibel bisa membuat dudukan baut tidak presisi. Akibatnya, pengencangan tidak sempurna dan baut lebih cepat kendor.

Cara Mengatasi Baut Roda Mobil yang Sering Kendor

Untuk mengatasi baut roda yang kendor, lakukan langkah-langkah di bawah ini:

• Kencangkan Baut dengan Pola Menyilang

Saat mengencangkan baut, selalu lakukan dengan pola menyilang (criss-cross). Metode ini membantu tekanan merata ke seluruh permukaan velg sehingga baut terikat lebih kuat dan stabil.

• Gunakan Kunci Torsi

Jika memungkinkan, gunakan torque wrench agar Anda dapat mengencangkan baut sesuai standar torsi pabrikan. Pengencangan yang berlebihan justru dapat merusak ulir, sementara pengencangan kurang akan membuat baut mudah kendor.

• Cek Kondisi Baut dan Ulir

Apabila Anda menemukan ulir yang aus atau baut yang sudah bengkok, segera ganti dengan yang baru. Jangan menunda, karena baut yang rusak tidak akan mampu menahan beban roda dengan aman.

• Servis Velg dan Ban Secara Berkala

Lakukan spooring, balancing, dan pemeriksaan velg secara rutin. Roda yang tidak seimbang atau velg bengkok dapat menjadi penyebab utama getaran dan baut yang mudah longgar.

• Pastikan Velg Sesuai Spesifikasi

Jika Anda menggunakan velg aftermarket, pastikan ukuran PCD, diameter center bore, dan dudukan baut sesuai dengan spesifikasi mobil Anda. Velg yang tidak presisi akan menyebabkan baut tidak bisa mengikat dengan kuat.

• Periksa Setelah Perjalanan Jauh

Jika Anda baru melepas pasang roda atau melakukan perjalanan jarak jauh di jalan bergelombang, sebaiknya lakukan pengecekan ulang pada baut roda mobil. Tindakan sederhana ini bisa mencegah risiko besar saat berkendara.

Kapan Harus ke Bengkel?

Jika setelah beberapa kali dikencangkan baut masih tetap sering kendor, berarti ada masalah yang lebih serius. Bisa jadi ulir hub rusak, velg tidak presisi, atau ada komponen kaki-kaki yang bermasalah. Segera bawa ke bengkel terpercaya untuk pengecekan menyeluruh.

Dengan memahami penyebab dan cara mengatasi baut roda mobil yang sering kendor, Anda bisa meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara. Pastikan Anda selalu memeriksa roda secara rutin agar terhindar dari masalah fatal saat berada di jalan. 

Semakin teliti Anda merawat mobil, semakin kecil risiko kerusakan yang bisa membahayakan keselamatan Anda. Kunjungi Suzuki CAB untuk perawatan rutin kendaraan kesayangan Anda.